top of page
  • Gambar penulisNopita Sari

Summary from Three Workshops that Related to Creative Writing


A. How to Become a Professional Translator and Creative Writing.


Workshop pertama kami ini dilaksanakan pada tanggal 15 February 2019 dan pembicaranya adalah penerjemah Negara dan juga freelence yang bernama Lukman Tanjung, MA Bapak Lukman ini adalah alumni Pendidikan Bahasa Inggris UNJA, yang hadir pada saat itu tidak hanya kelas Creative Writing tetapi juga ada dari Jurnalism dan Translation.

Pada awal acara dia menjelaskan tentang bagaimana menjadi translator yang professional, dia juga memberikan kami point-point yang dia jelaskan melalui beberapa slide PowerPoint, ini lah beberapa point tersebut:


a. Transposisi

b. Modulasi

c. Descriptive

d. Fonologis

e. Parafrasa

f. Penjelasan tambahan

g. Kompensasi

h. Catatan kaki

i. Pedanan budaya

j. Transperensi

k. Calque

Teknik penerjemahan yang dilakukan dengan menerjemahkan frasa atau kata BSu secara literal.

l. Kuplet


Lalu dia juga menjelaskan masalah-masalah lazim dalam terjemahan:


1. Konsep dalam BSu (Bahasa Sumber) tidak dileksasikan kedalam BSa (Bahasa Sasaran)

Contoh: Nasi sudah menjadi bubur


2. Makna kata dalam BSu yang kompleks


3. BSu dan BSa membedakan makna secara berbeda

Contoh: Brother, Sister : Kakak, Adik


4. BSa kekurangan kata umum


5. BSa kekurangan kata khusus


6. Perbedaan sudut pandang antarpesona


7. Perbedaan dalam makna ekspresif

Contoh: damn, shit dll


8. Perbedaan dalam bentuk

Contoh: gadis cantik : beautiful girl


9. Perbedaan dalam frekuensi dan tujuan penggunaan bentuk tertentu.

Contoh: survivor, download, upload, gawai dll.


Lalu dia juga menjelaskan sedikit tentang Creative Writing:


Dia mengatakan Creative Writing adalah Proses menulis yang melibatkan kekreatifitasan kita, lalu dia juga memberikan 2 jenis Creative Writing:


1. Fiksi Mini/Flash Fiction/Cermin

- Tulisan sangat singkat

- Cerita utuh bukan penggalan

- Penggunaan/pemilihan/permainan kata


2. Travel Diary

- Unique things

- Funny things

- New things



B. How to Earn Money from Your Creative Writing.


Ini adalah workshop kedua yang dilaksanakan di Perpustakaan FKIP UNJA pada tanggal 01 Maret 2019, pembicara kali ini adalah kak Tria Agda, kak Agda sendiri telah menjadi admin tetap disalah satu situs web Bola. Disini dia memberikan beberapa hal penting bagaimana menghasilkan uang dari proses menulis kreatif, disini Kak Agda lebih memfokuskan dalam menulis secara online.


a. Apa yang kamu tulis?

Disini dia menjelaskan tentang apa yang ingin kita tulis terlebih dahulu.


b. Dimana kamu menulis dan mempublish?

Lalu disini dia menjelaskan platform yang bisa digunakan untuk sebagai tempat untuk menulis seperti blog dan website, dan jika ingin mendapatkan uang dari blog pribadi, jangan lupa mengkaktifkan Google Ads.


c. Write More, Earn More


Nah disini kak Agda memberikan berbagai macam website yang bisa menjadi tempat untuk menghasilkan uang, ya bisa sekitar 100.000-250.000 untuk sekali postingan, tetapi tentu saja itu tak langsung bisa kita posting, kita harus melewati proses dulu yaitu mengirimkan tulisan kita kepada pihak website-website tersebut dan tentu saja kita melewati proses seleksi dari pihak website tersebut, dan ini adalah beberapa website yang disarankan oleh kak Tria Agda:


- Detik

- IDN Times

- Mongabay Indonesia

- DestinAsian Indonesia

- Basabasi.co

- Vebma.com

- Jalantikus.com

- Mojok.co

- Babe.co.id

- Nulis.co.id

- Ucnews.id

- Beautynesia.id

- Seword.com

- Inwepo.co

- Bukugue.com


d. Lihat penulis-penulis yang disekitar kita


e. Tips dalam menulis dan publish


- Identify

Disini dia mengatakan sebenarnya apa yang benar-benar ingin kit abaca dan tulis, kenali hal itu terlebih dahulu

- Show

Kak Agda mengatakan bahwa cobalah menulis dan tunjukan kepada teman kita terlebih dahulu, lalu lihat bagaimana reaksi teman kita setelah membaca tulisan kita, dengarkan komentar teman untuk hal yang lebih baik.

- Focus

Disini kita diminta untuk fokus kepada satu hal terlebih dahulu, konsisten terhadap hal tersebut semisal kita ingin membuat satu puisi coba fokus terhadap puisi tersebut, fokus kepada apa bidang kita.

- Edit and proffread

Bagian ini adalah bagian kita untuk mengecek ulang karya kita, dan pintalah seseorang untuk menjadi komentar sebaiknya kita menulis dalam bahasa yang senyamannya kita.

- Update

Disini kita harus update kabar terbaru tentang tulisan kita, lalu perhatikan juga trending topicnya.

- When you post

Nah disini kak Agda mengatakan bahwa hashtags, mentions, tags, dan foto itu sangat penting dan tentu saja akan membantu tulisan kita agar trending. Sebelum kita posting akan lebih baik untuk mengecek outlines kita dan publish tulisan kita.


C. Proses Menulis Novel


Ini workshop terakhir dari kelas Introduction to Creative Writing, disini membahas tentang menulis novel dan proses publishing dan pembicaranya adalah Kak Nurul Fajria yang mana kakak tingkat saya sendiri, dia adalah mahasiswi pendidikan Bahas Inggris semester 6 kak Nurul sudah mulai menulis sejak SD dan sampai saat ini sudah ada 6 buku yang ia tulis.


Disini kak Nurul memberikan tahapan-tahapan dalam menulis sebuah novel:


1. Membiasakan diri untuk membaca

Untuk mendapatkan referensi menulis tentu saja dimulai dari membaca, membaca itu ada 2 yaitu membaca sebagai pembaca dan pembaca sebagai penulis.


2. Membiasakan diri untuk menulis

Setidaknya dalam satu hari kita ada menulis walaupun hanya sebuah diary, menulis itu dimulai dari hal-hal kecil terlebih dahulu, seperti menulis diary, caption di sosial media dll.


3. Mencari informasi dan syarat

Disini menjelaskan bahwa kita harus sering-sering mencari informasi tentang penerbit yang ingin kita tuju dan syarat apa saja yang terbit itu sediakan, tentu saja kita harus menulis dahulu baru mencari penerbit.


4. Editing

Dibagian ini kita mengotak-atik kembali isi tulisan kita, apakah grammar nya sudah benar atau ada yang kurang atau tidak tata cara penulisannya juga diperhatikan.


5. Review dari orang lain

Sebelum kita mengirim akan lebih baik kita meminta teman kita untuk membaca dan memberi ulasan tentang tulisan kita.


6. Pengiriman

Mengirim karya kita bisa melalui email kepada pihak penerbit atau kantor pos jika penerbit meminta hardcopy nya.


7. Menunggu

Setelah mengirim disini tahap menunggu hasil dari pihak penerbit.


8. Hasil

Biasanya penerbit akan menginformasikan jika penerbit tersebut menolak tulisan kita tetapi ada juga sebagian yang tidak tapi sudah di infokan terlebih dahulu bahwa jika sudah lewat berapa bulan tetapi pihak penerbit tidak mengkonfirmasi berarti tulisan kita ditolak. Dan pihak penerbit akan memberitahu kita jika dia menerima karya tulis kita.


9. Kontrak

Setelah tulisan kita diterima, kita akan menandatangani kontrak yang disediakan pihak penerbit.


10. Royalty

Biasanya royalty yang umum itu 5-10%.

6 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments

Couldn’t Load Comments
It looks like there was a technical problem. Try reconnecting or refreshing the page.
bottom of page